Selain drone, kelompok yang berbasis di Yaman itu juga mengirim dua rudal balistiknya.
Dari laporan TV Al Masirah, Houthi menyebut serangan telah dilakukan sejak Minggu malam (11/4) dan berlangsung dengan sukses.
Hingga berita ini dirilis oleh
Sputnik, belum ada konfirmasi dari pihak Arab Saudi terkait dengan serangan tersebut.
Sebelumnya, Houthi juga mengaku telah melancarkan serangan tak berawak ke situs sensitif dan penting di Riyadh.
Pada 22 Maret, Arab Saudi mengusulkan gencatan senjata komprehensif yang disponsori PBB di Yaman. Tetapi Houthi menuntut agar Riyadh terlebih dahulu mencabut blokade ekonomi pelabuhan dan bandara Yaman.
Konflik Yaman telah berlangsung selama lebih dari enam tahun, antara pasukan pemerintah dan Houthi.
Koalisi pimpinan Saudi mulai melakukan intervensi pada 2015 untuk membantu pemerintah melawan pemberontak.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: