Dalam konferensi pers pada Senin (12/4), Tedros mengatakan selama dua bulan terakhir, terjadi penurunan kasus dan kematian akibat Covid-19, termasuk berbagai variannya.
"Tapi sekarang, unit perawatan intensif di banyak negara meluap dan orang-orang sekarat. Itu benar-benar bisa dihindari," ujarnya, sseperti dikutip
Reuters.
"Pandemi Covid-19 masih jauh dari selesai," tambahnya.
Menurut Tedros, meningkatnya lagi kasus dan kematian di banyak negara merupakan hasil dari kebingungan, kepuasan diri, dan ketidakkonsistenan dalam langkah-langkah kesehatan masyarakat.
"Kami juga ingin melihat masyarakat dan ekonomi dibuka kembali, dan perjalanan serta perdagangan dilanjutkan," imbuhnya.
Salah satu negara yang saat ini mengalami lonjakan kasus Covid-19 secara signifikan adalah India.
Pada Senin, India mengambil alih posisi Brasil sebagai negara paling terinfeksi kedua di dunia, setelah Amerika Serikat.
Menurut ketua tim WHO untuk Covid-19, Maria van Kerkove, pandemi itu tumbuh secara eksponensial, dengan peningkatan 9 persen kasus pada pekan lalu.
Angka kematian juga meningkat sebesar 5 persen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: