Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tak Jadi Dikurangi, Pasukan AS Di Jerman Justru Ditambah

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Selasa, 13 April 2021, 20:46 WIB
Tak Jadi Dikurangi, Pasukan AS Di Jerman Justru Ditambah
Pasukan Amerika Serikat/Net
rmol news logo Pemerintahan Presiden Joe Biden sekali lagi mengambil keputusan yang jauh berbeda dengan kepemimpinan sebelumnya.

Salah satunya adalah rencana AS untuk mengerahkan 500 tentara tambahan ke Jerman. Sementara pemerintahan sebelumnya, mantan Presiden Donald Trump brencana untuk menarik 12 ribu tentara AS dari Jerman

Rencana pengerahan pasukan tambahan itu disampaikan oleh Menteri Pertahanan Lloyd Austin ketika bertemu dengan mitranys dari Jerman, Annegret Kramp-Karrenbauer pada Selasa (13/4).

"Kami telah menghentikan perencanaan (untuk penarikan pasukan)," ujar Austin, seperti dikutip Reuters.

"Saya pikir kami akan menambah 500 tentara berbicara tentang tingkat kemitraan kami dan komitmen kami kepada NATO," tambahnya.

Pada masa pemerintahannya, Trump berusaha untuk menarik pasukan AS di Jerman karena Berlin tidak memenuhi target kontribusi kepada NATO.

Berdasarkan kesepakatan NATO pada 2014, negara-negara anggota diharuskan memenuhi target anggaran 2 persen dari PDB. Dari 30 negara anggota NATO, banyak yang tidak memenuhi target, termasuk Jerman.

Saat ini, jumlah pasukan AS di Jerman kurang lebih sebanyak 34.000 yang berfungsi sebagai pertahanan untuk melawan agresi Rusia.

Rencana penarikan pasukan oleh Trump sendiri memicu banyak kritikan, bahkan dari Partai Republiknya di Kongres. Mereka berpendapat, langkah tersebut bisa menguntungkan Rusia. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA