Dalam sebuah pernyataan yang dikutip pada Minggu (25/4), Gedung Putih menyebut Biden dan Erdogan akan bertemu selama KTT NATO pada Juni mendatang.
Hal itu disepakati oleh keduanya lewat sambungan telepon pada Jumat malam (23/4).
"Presiden Joseph R. Biden hari ini berbicara dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, menyampaikan ketertarikannya pada hubungan bilateral yang konstruktif dengan area kerja sama yang diperluas dan manajemen perselisihan yang efektif," kata Gedung Putih, seperti dikutip
Sputnik.
"Para pemimpin sepakat untuk mengadakan pertemuan bilateral di sela-sela KTT NATO di Juni untuk membahas berbagai masalah bilateral dan regional," lanjut Gedung Putih.
Hubungan antara AS dan Turki mengalami ketegangan atas sejumlah isu dalam beberapa tahun terakhir.
Awal pekan ini, AS secara resmi memberi tahu Turki bahwa mereka dikecualikan dari perjanjian produksi jet F-35 karena pembelian sistem pertahanan udara S-400 buatan Rusia.
Setelah itu, Biden juga akan mengakui peristiwa genosida Armenia 1915.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: