AS Akui Genosida Armenia, Warga Turki Geram: Keluar Dari NATO!

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>

LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Rabu, 28 April 2021, 08:28 WIB

AS Akui Genosida Armenia, Warga Turki Geram: Keluar Dari NATO<i>!</i>

Warga Turki gelar protes sebagai tanggapan pengakuan AS terhadap genosida Armenia/Net

Pengakuan Amerika Serikat (AS) terhadap genosida orang Armenia oleh Kekaisaran Ottoman menjadi batu besar yang menghalangi hubungan dengan Turki.

BERITA TERKAIT:

Geram dengan keputusan AS, warga Turki menggelar aksi unjuk rasa di luar Pangkalan Udara Incirlik yang berisi kontingen Amerika pada Selasa (27/4).

Protes yang diorganisir oleh kelompok sayap kanan, Persatuan Pemuda Turki (TGB). Mereka menyebut pengakuan AS atas genosida Armenia ilegal dan tidak sah secara hukum.

Para pengunjuk rasa menuntut pihak berwenang untuk menutup fasilitas militer dan mengusir pasukan AD sebagai tanggapan dari keputusan Washington.

Mereka juga membawa bendera dan spanduk bertuliskan "Keluar Dari NATO - musuh Ataturk", "Tutup Incirlik untuk AS dalam menanggapi kebohongan tentang genosida", dan "Tidak untuk NATO. Ini adalah tanah kami!".

Keputusan Presiden AS Joe Biden untuk mengakui pembunuhan massal 1,5 juta orang Armenia oleh Ottoman selama Perdang Dunia I juga telah dikecam keras oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Dia menyatakan bahwa langkah itu akan memiliki "dampak destruktif" pada hubungan AS-Turki.