Dalam pesannya, Erdogan berjanji untuk terus berupaya meningkatkan kesejahteraan dan peluang kerja bagi setiap warga negara Turki.
Erdogan juga mengatakan bahwa negaranya bertujuan untuk melindungi hak dan kepentingan pekerja dalam semua kebijakan pembangunan ekonominya.
"Kami telah melakukan upaya besar bagi para pekerja untuk meminimalkan dampak pandemi virus korona, yang telah memengaruhi semua secara global dan menyebabkan peraturan baru dalam kehidupan kerja," kata Erdogan, seperti dikutip dari
May Day atau Hari Buruh Internasional pertama kali muncul sebagai acara memperingati buruh pekerja sedunia pada 1 Mei 1886, ketika sekelompok pekerja di AS melakukan pemogokan besar-besaran selama delapan jam kerja.
Di Turki, perayaan May Day resmi diadakan pada tahun 1923.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: