Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lewat Diaz Canel, Xi Jinping Titip Salam Untuk Kamerad Raul Castro Yang Memilih Mundur Dari Dunia Politik Kuba

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Jumat, 07 Mei 2021, 08:30 WIB
Lewat Diaz Canel, Xi Jinping Titip Salam Untuk Kamerad Raul Castro Yang Memilih Mundur Dari Dunia Politik Kuba
Presiden Xi Jinping/Net
rmol news logo Presiden China Xi Jinping mengatakan bahwa ia siap bekerja sama dengan Presiden Kuba untuk memperkuat panduan arah pengembangan hubungan China-Kuba.

Xi, yang juga sekretaris jenderal Komite Sentral Partai Komunis China (PKC), mengatakan hal itu kepada Presiden Miguel Diaz-Canel, yang juga sekretaris pertama Komite Sentral Partai Komunis Kuba (PCC), dalam percakapan telepon pada Kamis (6/5) waktu setempat.

"China dan Kuba adalah teman baik, kawan dan saudara, terikat erat oleh cita-cita dan kepercayaan mereka yang sama," kata Xi, seperti dikutip dari Xinhua, Jumat (7/5).

Pemimpin China itu mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, dia dan Diaz-Canel telah mencapai banyak kesepakatan untuk mengembangkan hubungan China-Kuba di era baru, yang telah membantu mendorong perkembangan hubungan bilateral.

"China akan menjaga komunikasi dan koordinasi yang erat dengan Kuba tentang masalah internasional dan regional yang penting, dan dengan tegas menjaga perdamaian, keadilan, dan keadilan dunia," kata Xi.

China, seperti biasanya, mendukung Kuba dalam mempertahankan kedaulatan dan kemerdekaannya. Juga mengikuti jalur sosialis yang sesuai dengan situasi nasionalnya, menurut Xi.

Sementara Diaz-Canel menyampaikan harapan terbaik Raul Castro kepada Xi, dan memberi pengarahan kepada pemimpin Tiongkok tentang Kongres Kedelapan PCC yang baru baru ini digelar.

Dia mengatakan bahwa kongres tersebut difokuskan pada pembangunan ekonomi Kuba, pembangunan Partai, dan kebijakan terhadap kader, yang telah merumuskan rencana dan kebijakan baru untuk memperbarui model ekonomi dan sosial Kuba.

Diaz-Canel juga memuji pencapaian bersejarah yang dibuat oleh orang-orang China di bawah kepemimpinan PKC dalam 100 tahun terakhir.

Diaz-Canel juga menghargai dukungan jangka panjang dari China, termasuk bantuan tepat waktu untuk perang Kuba melawan epidemi Covid-19.

"Kuba dengan tegas mendukung kebijakan satu China dan menentang semua tindakan campur tangan dalam urusan internal China," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden China juga meminta Diaz-Canel untuk menyampaikan salam hangatnya kepada Kamerad Raul Castro yang telah memutuskan untuk mundur dari dunia politik Kuba. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA