Sebelumnya opsi tersebut dipilih sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan jumlah pelancong luar negeri yang diizinkan untuk mendarat di Australia.
Namun, usai melakukan tinjauan komprehensif dan pertemuannya dengan Kabinet Nasional pada Jumat (7/5), opsi tersebut kemudian dikesampingkan.
"Usulan agar sarana pertahanan bisa dijadikan sarana keimigrasian, semuanya sudah dinilai sebelumnya," kata PM Morrison, seperti dikutip dari
9News."Mereka telah dianggap tidak pantas. Mereka tidak ada di sana duduk diam dan digunakan untuk tujuan itu," ujarnya.
Alih-alih di menempatkannya di pusat militer, dia mengatakan bahwa karantina hotel sejauh ini sangat sukses.
"Itu telah melewati salah satu periode permintaan dan tekanan paling intens pada sistem," katanya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: