Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Malaysia Gelar Pembacaan Puisi Untuk Nanggala-402, Pasien Covid-19 Ikut Ambil Bagian

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Minggu, 09 Mei 2021, 22:40 WIB
Malaysia Gelar Pembacaan Puisi Untuk Nanggala-402, Pasien Covid-19 Ikut Ambil Bagian
Ilustrasi Nanggala-402/Net
rmol news logo Kepedulian terhadap tragedi tenggelamnya KRI Nanggala-402 turut ditunjukkan negara tetangga, Malaysia dengan menggelar pembacaan puisi yang digagas Persatuan Pemuisi Nasional Malaysia (Pemuisi).
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Pada kegiatan tersebut, salah seorang guru bahasa Indonesia asal Bogor, Jawa Barat, Novi Junaidi turut ambil bagian. Bahkan Novi tetap mengikuti acara Baca Puisi Nanggala-402 melalui aplikasi Zoom bersam Pemuisi meski dalam kondisi positif Covid-19.

“Meskipun saat ini dalam kondisi yang sulit, saya merasa inilah bentuk ucapan terima kasih saya kepada para pejuang yang telah berkorban membela bangsa dan negara. Saya juga terharu dan bahagia karena negara sahabat sangat peduli dengan kejadian di negara kami," kata Novi Junaidi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (9/5).

Novi Junaidi membaca puisi karyanya berjudul ‘Nanggala Senjata Baladewa’. Ia menjadi salah satu dari 8 pemuisi yang berasal dari Malaysia, Indonesia, Singapura, Brunei, Thailand, dan Korea Selatan.

Adapun peserta lain yang turut mengikuti adalah Sasterawan Negara Datuk Dr. Zurinah Hassan; Pengerusi Lembaga Pengelola Dewan Bahasa dan Pustaka, Datuk Seri Dr. Awang Sariyan; dan bekas Naib Canselor Universiti Malaya, Datuk Prof Emeritus Dr. Hashim Yaacob yang semuanya dari Malaysia.

Sedangkan dari Singapura diwakili oleh pasangan suami istri Samsuri Sumadi dan Ratna. Perwakilan Brunei Darussalam yakni Dr. Zefri Ariff, Thailand diwakili Dr. Suraiya Japakiya, dan Korea Selatan diwakili Dr. Myoung Sook Kang.

Untuk Indonesia, selain Novi Junaidi, ada Profesor Madya Universitas Sumatera Utara (USU), Drs. Siamir Marulafau; Pemimpin Perkumpulan Rumah Seni Asnur (Perruas), Asrizal Nur; dan Pengasas Sumbar Talenta, Sastri Bakry.

Sastri Bakry yang turut membaca puisi pada acara itu mengatakan, keikutsertaanya dalam pembacaan puisi merupakan suatu kehormatan.

“Alhamdulillah, sebuah penghormatan besar bagi Sumbar Talenta Indonesia karena kita bisa berkolaborasi dan memberi penghormatan kepada arwah para pahlawan Nanggala-402.  Baca Puisi Nanggala-402 sungguh sebuah apresiasi luar biasa buat para pahlawan kami yang menjadi korban keganasan laut," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA