Konfirmasi Khuong Sreng dibuat saat ia dan petinggi militer melakukan inspeksi program vaksinasi Covid-19 di kawasan Zona Merah komune Boeung Salang, Toul Kork pada Minggu (9/5) waktu setempat.
“Di seluruh Phnom Penh, apakah itu kuning, oranye atau merah, kami harus menyuntikkan semua orang yang memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin secara bertahap, yaitu, kami harus menyuntikkan ke semua orang di Phnom Penh dan ini hanya masalah waktu,†katanya, seperti dikutip dari
Khmer Times, Senin (10/5).
Gubernur menyatakan bahwa dalam kampanye ini, Pemerintah Kota Phnom Penh bekerja sama dengan tim vaksinasi militer, tujuannya untuk memastikan tim pelaksana kampanye vaksinasi tidak menemui kendala dalam mendirikan tempat vaksinasi di Zona Merah di kabupaten tersebut.
Sreng juga memastikan bahwa setelah memvaksinasi masyarakat dan pekerja di Zona Merah, Otoritas Kota Phnom Penh dan tim kampanye vaksinasi akan memvaksinasi masyarakat di daerah lain.
Kementerian Pertahanan Nasional mengungkapkan bahwa dari 10 Februari hingga 9 Mei, total 1.773.994 orang telah divaksinasi di seluruh negeri, termasuk angkatan bersenjata dan keluarganya.
Mereka yang divaksinasi termasuk anggota korps diplomatik dan staf serta anggota keluarga mereka serta ekspatriat yang bekerja di Kamboja dan memiliki dokumen kerja dan visa resmi.
Kamboja diperkirakan akan menerima pengiriman 1,5 juta dosis lagi vaksin Covid-19 dari China bulan ini, dan ini diharapkan dapat memberikan dorongan lebih lanjut kepada upaya Pemerintah untuk memvaksinasi hingga 80 persen populasi Kamboja.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: