Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Diveto Hongaria, UE Gagal Keluarkan Pernyataan Bersama Atas Konflik Israel-Palestina

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 19 Mei 2021, 07:39 WIB
Diveto Hongaria, UE Gagal Keluarkan Pernyataan Bersama Atas Konflik Israel-Palestina
Josep Borell/Net
rmol news logo Kelompok Uni Eropa akhirnya gagal menyetujui pernyataan bersama untuk menuntut gencatan senjata segera antara Israel dan Palestina. Hal itu terjadi setelah Hongaria melakukan veto atas pernyataan UE tersebut.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Hal itu disampaikan oleh kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell pada konferensi pers setelah pertemuan luar biasa para diplomat top Uni Eropa pada Selasa (18/5) waktu setempat.

"Prioritasnya adalah penghentian segera semua kekerasan dan implementasi gencatan senjata, tidak hanya untuk menyetujui penerapan gencatan senjata," kata Borell, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Rabu (19/5).

Dia mengatakan kelompok itu ingin merilis kesimpulan setelah konferensi video, menjelaskan posisi bersama blok tersebut dalam konflik. Dia mengatakan 26 dari 27 negara anggota mendukung teks tersebut.

Borrell kemudian mengonfirmasi bahwa Hongaria-lah yang memblokir pernyataan tersebut.

Dia mengatakan negara-negara yang tersisa menyerukan gencatan senjata segera dengan "tujuan untuk melindungi warga sipil dan memberikan akses kemanusiaan penuh ke Gaza."

"Meningkatnya kekerasan dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan tingginya jumlah korban sipil, kematian dan luka-luka dan tingginya jumlah anak-anak yang tidak dapat diterima ada di antara para korban," kata Borell.

"Kami mengutuk serangan roket oleh Hamas, sebuah kelompok teroris di wilayah Israel, dan kami sepenuhnya mendukung hak Israel untuk membela diri," katanya, tetapi "itu harus dilakukan secara proporsional dan menghormati hukum humaniter internasional."

Mengulangi pernyataan sebelumnya, dia mengatakan situs suci harus dihormati dan hak untuk beribadah ditegakkan.

Dia mengatakan blok tersebut menganggap gencatan senjata sebagai prioritas tetapi mengharapkan partai-partai untuk "membuka kembali cakrawala politik mereka" untuk negosiasi.

"Israel dan Palestina membutuhkan solusi politik yang benar karena hanya solusi politik yang benar yang dapat membawa perdamaian," katanya.

UE telah berulang kali meminta Israel untuk mengakhiri semua aktivitas pemukiman dan membongkar yang sudah ada sejak 2001.

Selama sepekan terakhir, diplomasi UE, yang dipimpin oleh Borrell, telah mendesak kedua belah pihak untuk mengurangi ketegangan dan melanjutkan negosiasi yang diarahkan pada solusi dua negara. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA