Kena Covid-19 Di India, Wakil Dubes Indonesia Meninggal Dunia

KBRI New Delhi dalam akun Twitter resminya menyampaikan kabar duka tersebut.

"Keluarga Besar KBRI di New Delhi berduka cita atas berpulangnya salah satu pimpinan terbaik kami, Bapak Ferdy Nico Yohannes Piay, Deputy Chief of Mission KBRI di New Delhi," ujar kedutaan.

"Kepemimpinan, ketauladanan, dan kebaikan hati yang telah Bapak curahkan selama mengemban tugas di India akan kami kenang selamanya," tambah pernyataan tersebut.

Kedutaan juga mengutip ayat Alkitab dari 2 Timotius 4:7.

"Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir, dan aku telah memelihara iman," bunyi ayat tersebut.

Mantan Dutabesar RI untuk India, Sidharto Suryodipuro juga turut menyampaikan duka citanya.

"Dengan kesedihan tetapi juga dengan rasa terima kasih yang mendalam atas banyak kenangan kami bekerja bersama sehingga saya mengucapkan selamat tinggal kepada seorang teman baik dan kolega yang luar biasa, Ferdy Piay, Chargé d'Affaires KBRI New Delhi. Semoga beliau beristirahat dengan tenang sekarang," tulisnya di akun Twitter.

Menurut India Today Ferdy Piay dikonfirmasi positif Covid-19 dan dirawat di rumah sakit New Delhi pada bulan lalu. Ia kemudian diterbangkan ke Jakarta dengan ditemani istrinya pada 27 April setelah kondisinya memburuk.

Sejumlah diplomat di India juga menyampaikan duka cita atas  meninggalnya Ferdy Piay.

"Kesedihan mendalam atas meninggalnya Wakil Dubes KBRI New Delhi Ferdy Piay. beliau adalah teman baik India dan Australia. Kehormatan untuk bekerja bersama beliau di sini, dan menikmati pandangan dan guyonannya. Duka cita mendalam bagi keluarga beliau dan teman-teman di KBRI," tulis  Perwakilan Tinggi Australia untuk India Barry O'Farell.

"Duka cita mendalam untuk keluarga Ferdy Piay. Semoga beliau beristirahat dengan damai," ujar Dutabesar China untuk ASEAN, Deng Xijun.

Pada 28 April, Atase Pertahanan Tanzania di India, Kolonel Moses Beatus Mlula meninggal dunia karena Covid-19 di rumah sakit New Delhi.

Ferdy Piay pernah menjabat sebagai Direktur Asia Selatan dan Tengah Direktorat Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementerian Luar Negeri.