Nasrallah juga berterima kasih kepada semua yang menanyakan kabarnya dalam pidato yang disiarkan televisi pada Selasa (8/6).
“Manusia adalah manusia, Anda terkadang sakit atau lelah,†kata Nasrallah, seperti dikutip dari
Al-Arabiya.
Nasrallah tampak tidak sehat dalam pidato terakhirnya pada 25 Mei, ketika dia batuk-batuk, tetapi kemudian mengatakan dia menderita alergi dan tidak ada yang serius.
“Beberapa orang membunuh kami dan beberapa mulai mencari pengganti, saya meyakinkan mereka,†kata Nasrallah, merujuk pada rumor media sosial setelah penampilan terakhirnya yang mengisyaratkan penyakit serius.
Nasrallah telah memimpin gerakan Hizbullah bersenjata yang didukung Iran selama hampir tiga puluh tahun, mengubahnya dari salah satu dari banyak milisi perang saudara Lebanon menjadi kelompok pengaruh regional.
“Ada beberapa orang yang menyatakan cinta mereka dan membagikan roti dan garam dan menulis dan menelepon dan saya meyakinkan ini, beberapa mengirim beberapa obat dan madu,†kata Nasrallah.
“Saya menghargai cinta mereka dan berterima kasih kepada semuanya," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: