Bantuan itu diumumkan oleh administrator Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) Samantha Power pada Senin (14/6), seperti dilaporkan
Reuters.
"Kami dapat bekerja dengan mitra lokal di Amerika Tengah untuk memperluas peluang bagi kaum muda dan membantu mereka menjauh dari kekerasan,†kata Power.
Power mengatakan, bantuan ini mencakup 50 juta dolar AS untuk keamanan, 35 juta dolar AS untuk program penanggulangan kekerasan terhadap perempuan, dan 30 juta dolar AS untuk pelatihan kerja.
Selain itu, ia mengatakan, AS akan menyumbangkan 12 juta dolar AS untuk usaha kecil dan menengah di Guatemala, Honduras, dan El Salvador yang terdampak akibat pandemi Covid-19.
Pemerintahan Joe Biden telah berjanji untuk menginvestasikan 4 miliar dolar AS untuk mengatasi akar penyebab migrasi dari Amerika Tengah.
Bantuan tersebut diumumkan setelah Wakil Presiden Kamala Harris melakukan tur ke beberapa negara di wilayah tersebut.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: