Wakil Direktur Departemen Komite Sentral Partai Pekerja Korea (WPK) itu menyoroti komentar Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan ketika menanggapi pernyataan Kim Jong Un selama Rapat Pleno Komite Sentrai WPK.
Kim Jong Un mengatakan, Korea Utara harus mempersiapkan dialog dan konfrontasi dengan AS. Pernyataan itu dikomentari oleh Sullivan sebagai sinyal yang menarik.
"Sebuah pepatah Korea mengatakan bahwa 'Dalam mimpi, yang paling penting adalah menafsirkannyaa, bukan memilikinya'," kata Kim Yo Jong dalam keterangan tertulisnya kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (23/6).
Kim Yo Jong mengatakan, AS tampaknya salah menafsirkan pernyataan Kim Jong Un demi mencari kenyamanannya sendiri.
"Harapan, yang mereka pilih untuk disimpan dengan cara yang salah, akan menjerumuskan mereka ke dalam kekecewaan yang lebih besar," pungkas Kim Yo Jong.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: