Baru-baru ini, Inggris mengirim kapal perangnya dari pelabuhan Ukraina Odessa ke pelabuhan Georgia Batumi. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyebutnya sebagai perjalanan sesuai hukum dan perairan internasional.
Namun Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace melaporkan Rusia mengirim jet militernya untuk melakukan menuver di atas kapal perang Inggris.
Rusia sendiri menyebut kapal perang Inggris telah melanggar perairan teritorialnya. Moskow juga telah memanggil dutabesar Inggris Deborah Bronnert untuk memberikan teguran diplomatik.
"Kami dapat meminta akal sehat, menuntut penghormatan terhadap hukum internasional, dan jika itu tidak berhasil, kami dapat mengebom," kata Wakil Menteri Luar Negeri Sergei Ryabkov, seperti dikutip
Reuters.
Rusia merebut dan mencaplok semenanjung Krimea dari Ukraina pada 2014 dan menganggap daerah di sekitar pantainya sebagai perairan Rusia. Sedangkan negara-negara Barat menganggap Krimea sebagai bagian dari Ukraina dan menolak klaim Rusia atas laut di sekitarnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: