Di Tengah Lonjakan Kasus Baru, Bangkok Laporkan Temuan Covid-19 Varian Beta Diduga Dari Malaysia

Sebuah sumber mengatakan penyelidikan awal menemukan bahwa pasien yang terinfeksi terkait dengan kasus infeksi di Narathiwat.

Direktur Jenderal Departemen Ilmu Kedokteran Supakit Sirilak akan mengadakan konferensi pers tentang masalah ini pada Senin (28/6) waktu setempat.

Varian Beta yang ditemukan menyebar di bagian selatan Thailand diyakini berasal dari Malaysia, seperti dikutip dari Bangkok Post.

Pihak berwenang telah melakukan pengawasan terhadap pabrik, pasar, dan kamp konstruksi di daerah berisiko tinggi, sejak ditemukannya sebelas klaster Covid-19 baru ditemukan di delapan provinsi pada Minggu (27/6).

Ke-11 cluster baru, empat di antaranya dilaporkan di Bangkok, menjadikan jumlah total cluster Covid-19 aktif di negara itu menjadi 111. Ini termasuk kamp konstruksi di Huai Kwang, pabrik roti di Lat Krabang, kamp konstruksi dan sebuah hotel di distrik Bang Phlat.

Tujuh klaster yang tersisa dilaporkan di pabrik garmen di distrik Krathum Baen di Samut Sakhon, sebuah pasar di distrik Pak Kret Nonthaburi, sebuah pasar di distrik Muang Chon Buri, sebuah pabrik perangkat elektronik di distrik Bang Pa-in Ayutthaya, sebuah pabrik suku cadang mekanik di distrik Muang Lop Buri, kantor sumber daya alam di distrik Muang Suphan Buri, dan pusat pelatihan polisi di distrik Muang Surat Thani.

Infeksi di Bangkok dan provinsi sekitarnya tidak menunjukkan tanda-tanda akan mereda dan situasi di beberapa provinsi selatan mengkhawatirkan, menurut pertemuan Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA).

Pertemuan yang dipimpin oleh Kepala Dewan Keamanan Nasional Jenderal Natthapol Nakpanich, menemukan bahwa kasus di wilayah utara dan selatan sebagian besar terkait dengan pertemuan sosial, sementara sebagian besar infeksi di wilayah timur dan tengah dilaporkan di pabrik dan pasar berukuran besar.

Thailand pada hari Minggu melaporkan 42 kematian Covid-19 lagi dan 3.995 kasus baru, termasuk 45 di penjara dan 35 kasus impor, yang menjadikan akumulasi korban menjadi 1.912 kematian dan jumlah kasus sejak awal pandemi menjadi 244.447.

Dari kasus yang diimpor, 31 berasal dari Kamboja dan sisanya adalah pelancong dari Uganda, Kenya, Malaysia dan Myanmar.