Isu tersebut mengundang sorotan setelah sejumlah foto dan video yang dipublikasikan secara online menunjukkan asap membubung di atas laut lepas pantai tersebut.
Pihak SOCAR menjelaskan bahwa letusan lumpur adalah alasan yang paling mungkin atas munculnya asap tersebut. Meski begitu, mereka tidak menjelaskan bagaimana hal itu dapat menyebabkan kebakaran.
"Tidak ada insiden yang terjadi di ladang lepas pantai dan struktur industri yang dikendalikan oleh SOCAR, pekerjaan berlanjut secara normal," kata juru bicara SOCAR Ibrahim Akhmedov, seperti dikabarkan
(Senin, 5/7).
Diketahui, ladang lepas pantai adalah sumber utama produksi gas Azerbaijan, yang sebagian besar diekspor oleh bekas republik Soviet ke Eropa.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: