Menurut kantor kepresidenan, Bolsonaro dibawa ke rumah sakit militer di Brasilia pada Rabu (14/7). Ia diharuskan untuk diobservasi selama 24 hingga 48 jam.
"Beliau merasa baik dan baik-baik saja," ujar kantor kepresidenan, seperti dikutip
Reuters.
Dari laporan media lokal,
Globo, Bolsonaro telah melakukan tes setelah merasakan sakit perut pada Rabu dini hari.
Sejak ditikam dan terluka parah di usus saat kampanye pada 2018, kesehatan Bolsonaro menjadi perhatian publik. Bahkan pada Juli 2020, Bolsonaro telah terjangkit Covid-19 dan pulih.
Dalam beberapa penampilannya selama beberapa bulan terakhir, Bolsonaro tampak menderita batuk-batuk. Namun baru-baru ini ia juga mengalami cegukan parah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: