Dalam kunjungan tersebut, di bertemu dengan Menteri Kebudayaan Uzbekistan Ozodbek Nazarbekov dan Wakil Menteri Pertama Pariwisata dan Olahraga Uzbekistan Ulugbek Azamov.
“Saya sangat senang berada di tanah persaudaraan Uzbekistan lagi dan mengunjungi Fergana, yang disebut ‘lembah emas'’ ujar Cavusoglu.
Dia juga menegaskan hubungan persahabatan kedua negara.
“Presiden Turki memberi kami instruksi khusus: 'Kunjungi Uzbekistan lebih sering, selalu bersama saudara-saudara kita'," jelasnya.
Cavusoglu menambahkan bahwa kunjungan kali ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung inisiatif baru yang dikemukakan oleh Presiden Uzbekistan Shavkat Mirziyoyev dalam perkembangan hubungan kedua negara. Salah satu inisiatif tersebut adalah mewujudkan potensi proyek baru dan modern berdasarkan keterkaitan kawasan Asia Tengah dengan Asia Selatan.
"Memang, ada peluang untuk pelaksanaan proyek jalan, kereta api dan energi di daerah-daerah. Kami percaya bahwa Uzbekistan akan memainkan peran sentral dalam proses ini. Hari ini kami telah tiba untuk mendukung inisiatif penting presiden Uzbekistan ini," terangnya, sebagaimana keterangan yang diterima redaksi.
Dalam kunjungan kali ini, Cavusoglu menyempatkan diri untuk mengunjungi sejumlah wilayah, termasuk Fergana, Khiva, Urgench, Bukhara, dan Samarkand.
“Setiap sudut Uzbekistan kaya akan monumen bersejarah, setiap wilayahnya indah. Saya juga tertarik pada pertanian karena saya dibesarkan dalam keluarga petani. Saya senang bahwa hari ini program ini mencakup tur ladang Fergana dan kenalan dengan bagaimana melon Uzbekistan yang terkenal di dunia tumbuh," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: