Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Buat Guyonan Tentang Holocaust, Direktur Upacara Pembukaan Olimpiade Tokyo Dipecat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 22 Juli 2021, 14:17 WIB
Buat Guyonan Tentang Holocaust, Direktur Upacara Pembukaan Olimpiade Tokyo Dipecat
Olimpiade Tokyo 2020/Net
rmol news logo Penyelenggara Olimpiade Tokyo telah memecat direktur upacara pembukaan karena pernah membuat guyonan mengenai Holocaust yang saat ini kembali viral di media sosial.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Kentaro Kobayashi dipecat pada Kamis (22/7), hanya sehari sebelum Olimpiade Tokyo 2020 dimulai.

Pemecatan dilakukan setelah media sosial dihebohkan dengan video guyonan Kobayashi dalam sebuah sketsa drama komedi pada 1998.

Ketika itu, Kobayashi melontarkan guyonan mengenai Holocaust, sebuah peristiwa mengerikan ketika Nazi membantai sekitar 6 juta orang Yahudi di Eropa selama Perang Dunia II.

Menjelang Olimpiade Tokyo, potongan video dari acara tersebut kembali muncul ke permukaan, memicu berbagai reaksi keras dari publik.

Organisasi hak asasi manusia Yahudi, Sinom Wiesenthal Center mengecam guyonan tersebut dengan menyebutnya telah menghinda ingatan sebuah peristiwa kelam.

Kobayashi sendiri menyampaikan permintaan maafnya atas komedinya yang tidak pantas.

"Waktu itu saya tidak bisa memancing tawa seperti yang saya inginkan, sehingga saya mencoba menarik perhatian orang dengan cara yang dangkal," ujarnya, seperti dikutip Reuters.

Ketua Panitia Penyelenggara Seiko Hashimoto juga telah menyampaikan permintaan maafnya atas insiden tersebut.

"Saya menyampaikan permintaan maaf yang mendalam karena menyebabkan masalah dan kekhawatiran bagi banyak orang yang bersangkutan serta penduduk Tokyo, serta orang Jepang ketika upacara pembukaan hampir tiba," tutur Hashimoto.

Pada awal tahun ini, ketua panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo juga telah mengundurkan diri setelah membuat pernyataan seksis. Hal yang sama juga dilakukan oleh direktur kreatif upacara pembuka dan penutupan Olimpiade Tokyo usai menghina seorang komedian perempuan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA