Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dengan BioNTech-Pfizer, Australia Mulai Vaksinasi Anak 12-15 Tahun

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 23 Juli 2021, 08:57 WIB
Dengan BioNTech-Pfizer, Australia Mulai Vaksinasi Anak 12-15 Tahun
Ilustrasi/Net
rmol news logo Australia telah memberikan izin penggunaan vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech pada anak-anak berusia 12 hingga 15 tahun, untuk memperluas kampanye vaksinasi nasional.

Menteri Kesehatan Greg Hunt pada Jumat (23/7) mengumumkan, Therapeutic Goods Administration telah menilai data-data yang terkumpul dari dalam negeri dan internasional sebelum memberikan izin tersebut.

"Panel vaksinasi Australia menyarankan kelompok anak mana yang harus diprioritaskan untuk peluncuran vaksin dan kapan harus diberikan," ujar Hunt, seperti dikutip Reuters.

Izin serupa juga telah diberikan oleh Amerika Serikat, Uni Eropa, dan Inggris beberapa pekan lalu.

Sebelumnya,  vaksin Pfizer-BioNTech hanya disetujui untuk digunakan di Australia untuk orang berusia di atas 16 tahun.

Australia dinilai cukup berhasil mengendalikan penyebaran Covid-19, dengan mencatat sekitar 32.400 kasus Covid-19 dengna 915 kematian.

Tetapi pemerintah banyak dikritik lantaran di tengah lonjakan kasus, peluncuran vaksinasi sangat lambat jika dibandingkan negara lain.

Pada Kamis (22/7), Perdana Menteri Scott Morrison meminta maaf atas program vaksinasi yang lambat dan pemerintahnya berupaya mempercepat inokulasi dan memenuhi target untuk memvaksinasi populasi orang dewasa pada akhir 2021.

Sejauh ini, hanya di bawah 15 persen dari populasi orang dewasa telah divaksinasi lengkap. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA