Keputusan itu disampaikan oleh pejabat setempat yakni Benjamin Abalos, ketua badan pengatur kawasan Metropolitan Manila pada Senin (2/8). Dia menjelaskan bahwa semula, Manila yang memberlakukan jam malam selama enam jam mulai pukul 10 malam, akan memajukan jam malam itu dua jam lebih awal menjadi jam 8 malam.
"Kami hanya meminta dua minggu. Ini akan menghentikan virus untuk sementara. Yang penting adalah rumah sakit kami tidak penuh," kata Abalos, seperti dikabarkan
Channel News Asia.
Untuk memastikan bahwa jam malam ini berlangsung dengan tertib, pihak berwenang telah mengerahkan personel polisi ke pos pemeriksaan karantina di Metropolitan Manila, di mana perjalanan masuk dan keluar akan dibatasi.
Untuk diketahui, penambahan kasus Covid-19 di Filipina setiap harinya saat ini mencapai lebih dari 8.000 kasus.
Meski begitu, Wakil Menteri Kesehatan Filipina Maria Rosario Vergeire menjelaskan bahwa meskipun kapasitas pengujian genom di negara itu terbatas, namun sejauh ini hanya 200 kasus varian Delta yang terdeteksi di masyarakat, 17 di antaranya masih aktif.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: