Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kebakaran Hutan di Aljazair, Puluhan Warga Sipil Dan Tentara Tewas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 11 Agustus 2021, 06:32 WIB
Kebakaran Hutan di Aljazair, Puluhan Warga Sipil Dan Tentara Tewas
Seorang pekerja penyelamat perlindungan sipil berjalan di dekat asap yang mengepul dari kebakaran hutan di provinsi pegunungan Tizi Ouzou, timur Aljir, Aljazair 10 Agustus /Foto: Reuters
RMOL Lebih dari 40 orang tewas dalam kebakaran hutan di timur ibu kota Aljazair. Perdana Menteri Ayman Benabderrahmane mengatakan jumlah itu termasuk 25 tentara yang tewas saat menyelamatkan penduduk.

Beberapa provinsi Aljazair selama berhari-hari dilanda kebakaran besar yang diperparah karena gelombang panas dan angin selatan. Api berkobar melahap pepohonan, dan menjalar ke pemukiman, menghanguskan peternakan dan rumah-rumah penduduk.

Presiden Abdelmadjid Tebboune dalam cuitannya pada Selasa malam (10/8) mengatakan, para tentara telah menyelamatkan 100 warga dari kobaran api di dua daerah di wilayah pegunungan Kabylie. Namun, 25 tentara tewas sementara empat lainnya mengalami luka bakar serius saat memadamkan api. Ia menyatakan duka citanya atas kematian para korban.

Menteri Dalam Negeri Kamel Beldjoud menuduh ada pelaku yang menyebabkan pembakaran besar itu, tetapi dia tidak memberikan rincian lebih lanjut.

“Tiga puluh kebakaran pada saat yang sama di wilayah yang sama tidak mungkin terjadi secara kebetulan,” kata Beldjoud  saat berbicara di televisi nasional.

"Hanya tangan-tangan kriminal yang bisa berada di balik ledakan serentak sekitar 50 kebakaran di beberapa tempat," katanya, seperti dkutip dari Reuters.

Hingga saat ini petugas pemadam kebakaran dan tentara masih berusaha menahan kobaran api. Beldjoud mengatakan prioritasnya adalah menghindari lebih banyak korban. Dia berjanji akan memberikan kompensasi kepada mereka yang terkena dampak.

Wilayah Kabyle, 60 mil (100 km) timur ibu kota Aljir, memiliki banyak desa yang sulit diakses dan air yang terbatas. Beberapa penduduk desa melarikan diri, sementara yang lain mencoba menahan api sendiri, menggunakan ember, dahan, dan peralatan sederhana. Wilayah ini tidak memiliki pesawat yang membuang air.

Daerah utara Aljazair lainnya juga memiliki kebakaran hutan aktif. Otoritas perlindungan sipil mengatakan di radio Aljazair bahwa tujuh orang tewas, termasuk enam di Kabyle ditambah seorang pria berusia 80-an yang berusaha menyelamatkan hewan-hewannya di wilayah Setif di timur.

Pihak berwenang mencatat 41 kebakaran di 18 wilayah pada Senin malam, dengan 21 kebakaran di sekitar Tizi Ouzou, ibu kota Kabyle, seperti yang dilaporkan The Guardian. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA