Dalam sebuah pernyataan di situs resminya, Kementerian Luar Negeri Qatar mengatakan bahwa Qatar mengikuti perkembangan pesat di ibu kota Afghanistan, Kabul, dan menyerukan gencatan senjata segera dan komprehensif.
Reuters melaporkan, Senin (16/8), pernyataan itu mengatakan bahwa Doha mendesak transfer kekuasaan secara damai yang akan membuka jalan bagi penyelesaian politik yang melibatkan semua pihak yang terlibat di Afghanistan dan mencapai keamanan serta stabilitas di negara itu.
Doha juga menekankan perlunya memastikan keselamatan warga sipil di Afghanistan.
Selain itu, pernyataan tersebut menegaskan kembali komitmen Qatar untuk terus bekerja dengan PBB dan mitra internasional untuk membawa perdamaian abadi ke Afghanistan.
Afghanistan berada diambang peralihan kekuasaan dalam beberapa hari ke depan setelah Presiden Ashraf Ghani meninggalkan istana pada Minggu (15/8) bersamaan dengan serbuan Taliban ke penjuru negara Kabul.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: