Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bawa Semangat Kemerdekaan, KBRI Kairo Gelorakan Kerjasama Perdagangan Indonesia-Mesir

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Jumat, 20 Agustus 2021, 08:31 WIB
rmol news logo Momentum peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-76 dimanfaatkan oleh Kedutaan Besar RI (KBRI) di Kairo untuk mempromosikan perdagangan dengan Mesir.

Sehari setelah perayaan HUT RI, pada Rabu (18/8), KBRI Kairo menggelar kegiatan Round Table Discussion bersama Dewan Pemuda Mesir serta Komite Ekonomi dan Pengembangan UMKM Mesir.

Diskusi bertema "Strengthening Economic-Trade Cooperation Between Indonesia and Egypt" itu berlangsung di kota Kairo dengan penuh keakraban.

Dalam diskusi, KBRI Kairo juga mempromosikan beberapa produk strategis buatan Indonesia melalui video dan display pemeran, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi pada Jumat (20/8).

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Diplomasi Ekonomi Perdagangan yang dipiloti oleh Dubes RI di Mesir, Lutfi Rauf dan Atase Perdagangan Irman Adi Purwanto Moefthi.

Lewat kesempatan itu, Dubes Lutfi Rauf menjelaskan UU Cipta Kerja yang banyak memberikan perubahan besar dan menonjol bagi kemudahan berbisnis dan berinvestasi di Indonesia.

"UU Cipta Kerja mempermudah regulasi dan perizinan penanaman modal yang mendorong investor luar negeri dapat bekerja sama dengan mitra lokal serta meningkatkan ekspor," jelasnya.

Ia juga mengatakan, dalam kondisi pandemi, Indonesia dan Mesir bersama-sama melakukan upaya pemulihan ekonomi, baik dengan tetap mencari jalan untuk peningkatan ekspor maupun upaya pembukaan jalur pariwisata. Kehadiran produk Indonesia di Mesir bukan untuk menjadi pesaing  melainkan sebagai pelengkap dan menjadi bahan pendukung industri di Mesir.

Lebih lanjut, Dubes Lutfi berharap agar Komite Perdagangan dapat meningkatkan kerjasama perdagangan yang makin erat dan mengurangi hambatan bisnis. Ia pun menyoroti perlunya mendorong percepatan penandatanganan Joint Trade Committee (JTC) untuk cepat terealisasi agar dapat membuka ruang perundingan yang lebih terbuka lagi bagi peningkatan kerjasama di bidang ekonomi dan perdagangan.

Sementara Atase Perdagangan Irman Adi menambahkan, Mesir merupakan mitra strategis dan potensial Indonesia dalam berdagang, sehingga penting bagi kedua negara untuk lebih memahami keunggulan produknya masing-masing yang dapat saling memberi manfaat dan nilai tambah untuk diperdagangkan bersama di antara kedua negara.

Acara itu juga turut dihadiri oleh Ketua Dewan Pemuda Mesir Mohamed Mamdouh, Direktur Litbang Dewan Pemuda Mesir Mai Aglan, dan sejumlah petinggi serta anggota Komite Ekonomi dan Pengembangan UMKM Mesir.

Saat ini ekspor produk pertanian dan makanan olahan Indonesia ke Mesir mendominasi lebih dari 60 persen dan permintaan ini terus berlanjut, diantaranya produk CPO, kopi, rempah-rempah, kakao, perikanan, dan lain sebagainya.

Sedangkan produk Mesir yang diminati di Indonesia meliputi produk fosfat, kurma, citrus, hingga oranges. Ini membuktikan kecenderungan warga Mesir untuk bertransaksi dagang dengan Indonesia semakin hari semakin meningkat.

Pada kesempatan kegiatan ini dimanfaatkan pula untuk mensosialisasikan pameran dagang tahunan Trade Expo Indonesia yang akan berlangsung untuk ke-36 dan dilaksanakan kembali secara virtual pada tanggal 21 Oktober hingga 4 November 2021. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA