Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Rabat Sesalkan Keputusan Aljazair yang Akhiri Hubungan Diplomatik dengan Maroko

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 25 Agustus 2021, 13:43 WIB
Rabat Sesalkan Keputusan Aljazair yang Akhiri Hubungan Diplomatik dengan Maroko
Ilustrasi/Net
rmol news logo Keputusan Aljazair untuk memutuskan hubungan dengan Kerajaan Maroko sangat disesalkan Rabat, di mana mereka mengatakan keputusan sepihak tersebut sama sekali tidak dapat dibenarkan.

Dalam sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Maroko, yang salinannya diperoleh oleh Al Arabiya, menyatakan bahwa keputusan itu akan berdampak pada rakyat Aljazair, apalagi pemutusan hubungan diplomatik tersebut diambil dengan alasan 'tindakan bermusuhan'.

Sebelumnya pada Selasa (24/8), Menteri Luar Negeri Aljazair Ramtane Lamamra atas nama Presiden Abdelmadjid Tebboune memutuskan hubungan diplomatik dengan Maroko.

"Aljazair telah memutuskan untuk mengakhiri hubungan diplomatik dengan Kerajaan Maroko mulai hari ini," kata Lamamra.

Maroko dengan tegas menolak alasan yang menurut Kerajaan itu palsu dan konyol.

"Kerajaan Maroko akan tetap menjadi mitra yang tulus dan setia dari rakyat Aljazair sambil terus bekerja dengan bijaksana dan bertanggung jawab untuk pengembangan hubungan Maghreb yang sehat dan bermanfaat," tambah pernyataan itu.

Bulan lalu, kementerian luar negeri Aljazair menarik duta besarnya untuk Maroko.  

Ini mengisyaratkan kemungkinan tindakan lebih lanjut dalam peningkatan ketegangan terbaru antara tetangga Afrika Utara atas wilayah Sahara Barat yang disengketakan.

Perbatasan darat antara Aljazair dan Maroko telah ditutup sejak awal 1990-an karena masalah keamanan, memperparah gesekan antara Aljazair dan Rabat, yang hubungannya memburuk karena konflik. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA