Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Korban Berjatuhan Termasuk Anak-anak Saat Taliban Lepaskan Tembakan Udara dalam Perayaan Jumat Malam

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Sabtu, 04 September 2021, 11:27 WIB
rmol news logo Kabul kembali memakan korban. Beberapa orang, termasuk anak-anak, dilaporkan menjadi korban tembakan perayaan saat Taliban mengklaim kemenangannya atas Panjshir dengan menembakkan aerial gunfire ke udara pada Jumat tengah malam (3/9). Warga segera melarikan mereka ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong.

Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan bagaimana warga memenuhi bangsal ruang gawat darurat rumah sakit dengan beberapa anak tidak terselamatkan.  

Laporan dari AsvakaNews, yang mengutip seorang sumber, menyebutkan bahwwa beberapa orang, termasuk anak-anak, tewas dan terluka.

Tembakan perayaan yang riuh terdengar di Kabul pada Jumat setelah Taliban mengklaim bahwa mereka telah menguasai lembah Panjshir dan mengalahkan Front Perlawanan Nasional Afghanistan (NRFA).

"Dalam foto dan video yang dibagikan di media sosial, orang-orang terlihat membawa kerabat mereka yang terluka ke rumah sakit," lapor Indian Today di saluran YouTubenya.

Reuters juga mengutip seorang komandan Taliban, yang mengatakan kelompok itu berhasil mengendalikan seluruh Afghanistan.

"Dengan rahmat Allah SWT, kami mengendalikan seluruh Afghanistan. Para pembuat onar telah dikalahkan dan Panjshir sekarang di bawah komando kami," katanya.

Pernyataan itu telah dibantah oleh Pemimpin Pasukan Perlawanan di Panjshir, Ahmad Massoud.

"Berita penaklukan Panjshir beredar di media Pakistan. Ini bohong. Menaklukkan Panjshir akan menjadi hari terakhir saya di Panjshir, insya Allah," katanya dalam cuitannya di tweet.

Kabar bahwa Panjshir telah ditaklukkan juga ditepis oleh Wakil Presiden Republik Islam Afghanistan Amrullah Saleh lewat video singkat yang diterima Kantor Berita Politik RMOL. Ia juga sekaligus menepis kabar bahwa dia pergi menimnggalkan wilayah itu.

"Hari ini, Jumat tanggal 3 September 2021 jam 9.15 waktu setempat, saya berada di Lembah Panjshir. Kabar yang mengatakan bahwa saya melarikan diri dari Afghanistan sepenuhnya tidak berdasar," tegas Saleh yang mengenakan pakaian tradisional khas Afghanistan.  rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA