Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) pada Sabtu (4/9) mulai melakukan pembersihan dengan tim penyelam swasta diterjunkan ke bawah air untuk menemukan sumber kebocoran.
Jurubicara Penjaga Pantai AS Letnan John Edwarss mengatakan, koperasi respon tumpahan minyal nirlaba, Clean Gulf Associated, telah mengupayakan langkah pencegahan agar minyak tidak menyebar ke perairan yang lebih luas. Sejauh ini, tumpahan tidak berdampak ke garis pantai Louisiana.
Belum ada perkiraan berapa banyak minyak yang tumpah. Tetapi dari gambar satelit terlihat minyak melapisi perairan dari 19 kilometer ke arah timur di sepanjang pantai Teluk. Sementara itu baru sekitar 42 galon atau 160 liter minyak yang baru dikeluarkan dari air.
Edwards mengatakan tim respons sedang memantau laporan dan citra satelit untuk menentukan ruang lingkup kebocoran.
Dikutip dari
Al Jazeera, tumpahan minyak tampaknya berasal dari sumber bawah air, di Bay Marchand, Blok 4, sekitar 3 kilometer ke selatan dari Port Fourchon di Louisiana. Itu merupakan pipa minyak bawah laut milik Talos Energy yang berbasis di Houston.
Jurubicara Talos Energy, Brian L Grove, mengatakan telah menyewa Clean Gulf Associates untuk menanggapi tumpahan meskipun perusahaan yakin tidak bertanggung jawab atas tumpahan minyak.
Talos juga akan mengirimkan tim penyelam untuk menentukan sumber tumpahan pada Minggu (5/9).
"Talos akan terus bekerja sama dengan Penjaga Pantai AS dan lembaga negara bagian dan federal lainnya untuk mengidentifikasi sumber pelepasan dan mengoordinasikan respons yang berhasil. Prioritas utama perusahaan adalah keselamatan semua personel dan perlindungan masyarakat dan lingkungan," kata perusahaan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: