Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

AFORES: Polisario Rekrut Anak-anak Muda di Kamp Tindouf Jadi Tentara Bayaran

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 23 September 2021, 20:24 WIB
AFORES: Polisario Rekrut Anak-anak Muda di Kamp Tindouf Jadi Tentara Bayaran
Kamp Tindouf, Aljazair/Net
rmol news logo Kelompok separatis Front Polisario kembali memicu kekhawatiran keamanan di kawasan. Mereka dilaporkan tengah aktif melakukan perekrutan untuk tentara bayaran.

Sebuah organisasi kemanusiaan, Afrika Forum untuk Penelitian dan Studi Hak Asasi Manusia (AFORES), mengeluarkan peringatan ketika menghadiri sesi ke-48 Dewan Hak Asasi Manusia (HRC) di Jenewa pada Rabu (22/9).

Presiden AFORES Zine El Abidine El Ouali menyoroti penggunaan tentara bayaran oleh Polisario. Terlebih kelompok itu juga berafiliasi dengan organisasi teroris di wilayah Sahel-Sahara.

Ia mengatakan, para tentara bayaran itu dilatih oleh teroris tersohor yang dikenal sebagai Adnane Abu al Walid di kamp Tindouf. Para tentara bayaran ini kemudian dikirim ke Mali untuk menjalankan tugas "mengerikan".

"Pengerahan tentara bayaran oleh Polisario dan layanan Aljazair sekali lagi diilustrasikan dengan netralisasi oleh Prancis di Mali," kata Ouali, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi, Kamis (23/9).

Menurut Ouali, banyak dari tentara bayaran itu merupakan anak-anak muda di kamp Tindouf yang didaftarkan oleh Polisario dan dinas keamanan Aljazair.

"Revolusi Libya sebelum ditugaskan kembali oleh sponsor mereka di daerah Sahel-Sahara, di mana mereka melanjutkan kejahatan keji mereka terhadap penduduk sipil dengan terlibat dalam pembersihan etnis, penculikan dan serangan teroris berdarah terhadap penduduk lokal dan penjaga perdamaian PBB," tambahnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA