Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Diancam Washington, Erdogan Tetap Teruskan Memborong Lebih Banyak S-400 Rusia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 27 September 2021, 08:07 WIB
Diancam Washington, Erdogan Tetap Teruskan Memborong Lebih Banyak S-400 Rusia
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan/Net
rmol news logo Turki mempertimbangkan untuk bisa memperoleh lebih banyak sistem pertahanan Rusia di tengah keberatan AS.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan  dalam wawancaranya dengan CBS News pada Minggu (26/9) telah mengisyaratkan bahwa dia berharap bisa membeli lebih banyak lagi sistem rudal antipesawat Rusia yang lebih canggih.

Meskipun ada ancaman dari Washington, ia mengatakan bahwa Turki akan membuat keputusan tentang sistem pertahanannya secara independen.

Berbicara kepada koresponden Margaret Brennan di New York pekan lalu, Erdogan menjelaskan pertimbangannya itu didasarkan karena Turki tidak diberi opsi untuk membeli rudal Patriot buatan Amerika. Ia mengeluh bahwa AS tidak mengirimkan jet siluman F-35 meskipun menerima pembayaran sebesar 1,4 miliar dolar AS.

Turki yang merupakan anggota NATO, dikeluarkan dari program jet tempur F-35. Pejabat pertahanan Turki telah diberi sanksi setelah Ankara membeli sistem S-400 pada 2019.

AS sangat keberatan dengan penggunaan sistem Rusia di dalam NATO dan mengatakan itu merupakan ancaman bagi F-35.

Turki sendiri mempertahankan S-400 agar dapat digunakan secara independen tanpa diintegrasikan ke dalam sistem NATO dan menekankan bahwa bukan ancaman dan tidak menimbulkan risiko.

Bagi Erdogan, sistem pertahanan rudal S-400 adalah salah satu sistem pertahanan udara paling canggih di dunia.

Erdogan dijadwalkan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada 29 September mendatang. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA