Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Pandora Papers: Kremlin Tepis Tudingan Lingkaran Dalam Putin Menumpuk Kekayaan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 05 Oktober 2021, 06:06 WIB
Pandora Papers: Kremlin Tepis Tudingan Lingkaran Dalam Putin Menumpuk Kekayaan
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov/Net
rmol news logo Munculnya Pandora Papers mengusik ketenangan Kremlin, di mana dalam laporan yang mengungkap rahasia kekayaan orang-orang nomer satu di dunia itu ikut menyebut orang di lingkaran dalam Presiden Vladimir Putin.

Laporan itu tentu dibantah Rusia lewat juru bicara Kremlin Dmitry Peskov pada Senin (4/10).

"Pernyataan oleh penerbit surat kabar Pandora bahwa rombongan Presiden Rusia Vladimir Putin secara diam-diam telah memperkaya dirinya sendiri tidak memiliki substansi dan tidak didukung oleh bukti," kata Peskov, seperti dikutip dari Russian Today.

Pandora Papers berisi 11,9 juta dokumen bocor yang diterbitkan oleh International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ), yang bekerja dengan jurnalis dari lebih dari 117 negara, termasuk outlet seperti The Washington Post dan BBC. Ini dikatakan sebagai kebocoran terbesar yang mengungkap penggelapan pajak, dan kekayaan pejabat negara, politisi dan selebritas.

Laporan itu ikut menyebut beberapa nama orang Rusia, dan menurut ICIJ, Rusia secara tidak proporsional terwakili dalam dokumen yang bocor.

Peskov menambahkan bahwa ada banyak informasi yang dipertanyakan dalam laporan itu sehingga tidak jelas bagaimana seseorang dapat mempercayai informasi ini.

“Jika ada beberapa publikasi yang punya dasar, yang merujuk pada sesuatu yang spesifik, maka kami akan mempelajarinya. Sementara sejauh ini (tentang laporan Pandora Papers) kami tidak melihat kebutuhan itu," kata Peskov. Menambahkan bahwa Moskow paham operasi organisasi yang menerbitkan arsip tersebut.

Orang Rusia yang masuk dalam Pandora Papers di antaranya adalah Konstantin Ernst, kepala penyiar Rusia Channel One yang paling banyak ditonton. Ada juga German Gref, CEO Sberbank, lembaga keuangan terbesar di negara itu.
Penulis makalah Pandora juga menyebut bahwa Svetlana Krivonogikh, wanita yang diklaim oleh situs investigasi Proekt sebagai ibu dari salah satu anak Putin.

Sejauh ini Kremlin tidak pernah menanggapi tuduhan tersebut. Proekt bahkan dicap sebagai agen asing.

Berbicara kepada wartawan Peskov mengatakan bahwa Moskow belum melihat apa yang disebut dengan 'kekayaan tersembunyi' itu.

"Kami belum melihat sesuatu yang khusus sejauh ini," jelasnya.

Menurut Peskov satu-satunya hal yang benar-benar menarik perhatian adalah bahwa laporan itu menyebut Amerika Serikat sebagai surga lepas pantai dan pajak terbesar di dunia, di mana puluhan juta dolar telah ditransfer dari investasi lepas pantai 'tradisional', seperti Bahama dan Kepulauan Cayman dalam beberapa tahun terakhir. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA