Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ngeri, Pria Bersenjata Busur dan Panah Bunuh Lima Orang di Norwegia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 14 Oktober 2021, 10:22 WIB
Ngeri, Pria Bersenjata Busur dan Panah Bunuh Lima Orang di Norwegia
Polisi disiagakan setelah peristiwa berdarah seorang pria bunuh lima orang dengan busur dan panah di Kongsberg, Norwegia/Net
rmol news logo Peristiwa mengerikan penuh darah terjadi di Norwegia, ketika seorang pria bersenjatakan busur dan anak panah menewaskan lima orang dan melukai dua lainnya.

Peristiwa tersebut terjadi di kota Kongsberg, Norwegia bagian tenggara pada Rabu (13/10). Pria tersebut berjalan di sekitar kota sembari menembaki orang-orang dengan panah.

Menurut keterangan polisi setempat, tersangka telah ditangkap, tetapi motif dari serangan tersebut belum jelas.

"Dari informasi yang kami miliki sekarang, orang ini melakukan tindakan sendirian. Mengingat bagaimana peristiwa berlangsung, wajar untuk menilai apakah ini serangan teroris,” kata kepala polisi Oyvind Aas dalam konferensi pers.

Perdana Menteri Erna Solberg mengatakan peristiwa tersebut mengerikandan berusaha untuk mengingatkan warga untuk mempercayakan kelanjutannya kepada pihak berwenang.

"Saya mengerti bahwa banyak orang takut, tetapi penting untuk menekankan bahwa polisi sekarang memegang kendali," kata Solberg pada Rabu malam.

Sebagai tindak lanjut, polisi disiagakan di wilayah tersebut sekitar pukul 18:30 waktu setempat, dan menangkap tersangka sekitar 20 menit kemudian.

Polisi mengatakan tersangka telah dibawa ke kantor polisi di kota terdekat Drammen tetapi tidak memberikan rincian lain tentang pria itu.

Stasiun TV2 melaporkan bahwa pria itu juga memiliki pisau atau senjata lain. Informasi ini juga diperkuat lantaran polisi diperintahkan untuk membawa senjata api.

Polisi Norwegia sendiri biasanya tidak bersenjata, tetapi petugas memiliki akses ke senjata api dan senapan bila diperlukan.

Selain itu, polisi mendesak masyarakat untuk tinggal di rumah, dan beberapa lingkungan ditutup. Helikopter dan tim penjinak bom juga dikerahkan ke lokasi kejadian. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA