Peringatan tersebut disampaikan Kementerian Luar Negeri Kerajaan dalam sebuah pernyataan pada Minggu (17/10) waktu setempat, seperti dikutip dari
, Senin (18/10).
Kementerian juga meminta warga Saudi yang saat ini berada di Lebanon untuk mengambil tindakan pencegahan dan menjauh dari tempat-tempat di mana banyak orang berkumpul.
Sebelumnya tujuh orang tewas dalam penembakan pada hari Kamis (14/10), ketika warga Lebanon yang merupakan pendukung kelompok Hizbullah dan Amal melakukan iring-iringan demonstrasi damai.
Kekerasan tersebut merupakan perkembangan terakhir dari rangkaian krisis yang melanda Lebanon yang saat ini sedang mengalami keruntuhan ekonomi, kekurangan listrik, dan perjuangan pemerintah yang belum mengambil tindakan untuk mengatasi berbagai masalah yang mempengaruhi kehidupan masyarakat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: