Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Peneliti Inggris: Sel T, Target Baru untuk Vaksin Covid-19

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Kamis, 11 November 2021, 12:08 WIB
Peneliti Inggris: Sel T, Target Baru untuk Vaksin Covid-19
Ilustrasi/Net
rmol news logo Penelitian terbaru yang dilakukan para ahli di Inggris menyimpulkan bahwa vaksin Covid-19 generasi berikutnya harus bertujuan untuk menginduksi respons imun terhadap 'protein replikasi'.

Dengan merancang vaksin yang mengaktifkan sel memori kekebalan, atau yang dikenal sebagai sel T, virus SARS-CoV-2 kemungkinan bisa dilenyapkan sejak awal, sehingga membantu menghentikan penyebarannya.

Untuk banyak penyakit menular, sel T merupakan bagian penting dari respons imun protektif yang didapat secara alami, dam menginduksinya dengan vaksinasi telah menjadi tujuan banyak penelitian.

Pendekatan ini dapat menjadi rujukan vaksin Covid-19 yang saat ini dilisensikan di Inggris, yang hanya memicu respons imun terhadap protein lonjakan yang menonjol dari luar virus, menurut laporan Reuters Rabu (10/11).

Para peneliti mengatakan penemuan yang rilisnya diterbitkan di jurnal Nature, dapat mengarah pada pembuatan vaksin untuk semua jenis virus corona.

Peneliti University College London memeriksa 731 petugas kesehatan di dua rumah sakit London selama gelombang pertama pandemi Covid-19, dan menemukan bahwa banyak yang tidak dites positif meskipun kemungkinan terpapar virus corona asli.

Mereka menemukan bahwa, sementara sebagian pekerja tidak menghasilkan antibodi atau tes positif dengan tes PCR, mereka masih menghasilkan respons sel T yang besar dan luas setelah kemungkinan terpapar.

Penelitina ini menunjukkan bahwa daripada para pekerja menghindari paparan virus corona sama sekali, sel-T telah membersihkan virus sebelum ada gejala atau hasil tes positif - yang disebut "infeksi yang gagal", kata para peneliti.

Kekebalan terhadap Covid-19 adalah gambaran yang kompleks. Sementara ada bukti penurunan tingkat antibodi enam bulan setelah vaksinasi, sel-T juga diyakini memainkan peran penting dalam memberikan perlindungan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA