Uni Eropa mengusulkan suntikan bagi mereka yang akan melakukan perjalanan di awal tahun 2022, bersamaan dengan lonjakan kasus Covid-19 di beberapa negara.
"Penduduk Uni Eropa perlu mendapatkan suntikan booster jika mereka ingin bepergian ke negara lain di wilayah UE, pada musim panas mendatang," pernyataan Komisi Eropa dalam keterangannya, seperti dikutip dari
AFP, Kamis (25/11).
Beberapa negara masih melakukan pembatasan perjalanan, sementara beberapa lainnya telah membuka kembali arus pelancong dari luar negeri. Untuk itu, Komisi ingin menyelaraskan aturan di 27 negara Uni Eropa untuk memungkinkan pergerakan bebas, dengan menerapkan aturan suntikan booster ini.
Ketika seseorang telah menerima suntikan ketiga, maka ia tidak perlu lagi melakukan karantina, menurut keterangan Komisi.
Aturan ini sempat menimbulkan perdebatan. Namun begitu, rata-rata mereka menyetujui keputusan tersebut.
Yunani, misalnya. Negara itu menetapkan agar orang-orang yang akan bepergian harus dibekali dengan suntikan booster, setidaknya dalam enam bulan terakhir.
Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) pada hari Rabu merekomendasikan booster vaksin untuk semua orang dewasa, dengan prioritas bagi mereka yang berusia di atas 40 tahun.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: