Di akun Twitternya Rodriguez ikut menyesalkan kejadian tersebut dan berharap akan ada pemulihan secepatnya.
"Kami turut prihatin atas kerusakan yang terjadi di Kerajaan Tonga oleh tsunami yang berasal dari letusan gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha'apai," cuit Rodriguez, seperti dikutip dari
Prensa Latina, Senin (17/1).
"Kami menyatakan solidaritas kami dengan rakyat dan pemerintah Tonga serta harapan kami untuk pemulihan yang cepat," lanjutnya.
Menurut laporan pers, ledakan vulkanik hari Sabtu berlangsung selama delapan menit, dan menyebabkan kepanikan di antara 71.000 penduduk negara itu, yang dihantam gelombang setinggi 1,2 meter.
Peristiwa itu memaksa penduduk pulau untuk berlindung di tempat-tempat tinggi dan menyalakan alarm di negara-negara terdekat.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: