Tiket untuk menonton acara pembukaan Olimpiade Beijing direncanakan hanya akan dibagikan kepada sejumlah orang terbatas, meliputi organisasi pemerintah dan perusahaan milik negara.
Langkah tersebut dilakukan mengingat adanya lonjakan kasus Covid-19 dan munculnya infeksi komunitas dari varian Omicron yang sangat menular.
Pada September 2021, Komite Olimpiade Internasional (OIC) telah meluncurkan langkah-langkah dasar pencegahan terhadap penyebaran virus di Olimpiade Beijing, termasuk larangan penonton, kecuali dari penduduk daratan China.
Sementara itu, dalam pidato virtualnya di World Economic Forum (WEF), Presiden Xi Jinping menegaskan pihaknya akan menghadirkan gelaran Olimpiade yang efisien, aman, dan indah kepada dunia.
Pada musim panas lalu, pemerintah Jepang dengan terpaksa mengadakan Olimpiade Tokyo tanpa penonton karena penyebaran Covid-19.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: