Begitu klaim dari Trump dalam sebuah pernyataan pada Senin (24/1), menyoroti penumpukan pasukan Rusia di dekat perbatasan Ukraina yang memicu kekhawatiran akan terjadinya invasi.
"Apa yang terjadi dengan Rusia dan Ukraina tidak akan pernah terjadi di bawah pemerintahan Trump. Bahkan tidak mungkin," tegas Trump, seperti dikutip
Sputnik.
Untuk membantu Ukraina, AS dan NATO telah memasok bantuan militer ke negara tersebut demi mencegah potensi invasi.
Namun Rusia yang membantah bermaksud menyerang Ukraina, menyebut NATO menggunakan alasan tersebut untuk semakin mendekati Moskow yang merupakan ancaman bagi Rusia.
Selama masa pemerintahannya, Trump menggunakan sekitar 317 juta dolar AS dari anggaran tahun fiskal 2021 untuk mengirim bantuan militer ke Ukraina. Trump juga memberikan bantuan sebesar 1,5 juta dolar AS untuk meningkatkan fasilitas pelatihan pasukan operasi khusus Ukraina.
Namun, Dewan Perwakilan Rakyat AS pada Desember 2019 juga memilih untuk memakzulkan Trump karena penyalahgunaan kekuasaan dan menghalangi Kongres karena diduga membekukan bantuan militer ke Ukraina untuk menekan Kiev agar menyelidiki saingan politiknya, Joe Biden.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: