Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kejahatan Anti-Asia di San Francisco Naik 567 Persen Selama 2021

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Kamis, 27 Januari 2022, 11:40 WIB
Kejahatan Anti-Asia di San Francisco Naik 567 Persen Selama 2021
Kampanye menolak anti-Asia/Net
rmol news logo Kejahatan berlatar ras terhadap orang Asia telah meningkat di Amerika Serikat (AS), khususnya di San Francisco, California.

Berdasarkan statistik yang dirilis oleh Departemen Kepolisian San Francisco pada Rabu (26/1), angka kejahatan rasial terhadap orang Asia meningkat lebih dari 567 persen pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya.

Polisi juga mencatat ada 60 jenis kejahatan anti-Asia selama setahun terakhir, dibandingkan delapan pada 2019 dan sembilan pada 2020. Itu termasuk pencurian, perampokan, pembakaran, dan pencurian mobil.

"Jika ada yang berpikir bahwa San Francisco adalah tempat yang mudah untuk masuk dan meneror komunitas Asia, Anda salah besar, dan Anda akan dimintai pertanggungjawaban," kata kepala polisi San Francisco, Bill Scott.

Menurut data polisi, kejahatan rasial lainnya juga meningkat selama tahun 2021, termasuk kejahatan rasial anti-Kulit Hitam naik 27 persen, anti-LGBTQ naik 50 persen, dan anti-Yahudi naik 60 persen.

"Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk melakukan penangkapan itu, untuk meminta pertanggungjawaban pelaku," kata Walikota San Francisco London Breed.

San Francisco telah lama menjadi sorotan karena lonjakan kejahatan di tengah menurunnya standar hidup di seluruh negara bagian. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA