Ada juga kemungkinan tindakan pemaksaan atau tindakan politik provokati, seperti pengakuan wilayah yang memisahkan diri di dalam Ukraina.
Ia mengungkapkan bahwa Pentagon tidak sepenuhnya yakin bahwa Putin telah membuat keputusan akhir 'terkait rencana invasi ke Ukraina'. Ia mengatakan bahwa Amerika Serikat dan Pentagon mendesak pemimpin Rusia itu untuk mengurangi ketegangan.
“Meskipun kami tidak percaya bahwa Presiden Putin telah membuat keputusan akhir untuk menggunakan kekuatan ini melawan Ukraina, dia jelas sekarang memiliki kemampuan. Dan dia punya banyak pilihan," kata Austin pada konferensi pers Pentagon, sebagaimana dilaporkan
APPada Kamis, Presiden AS Joe Biden mengatakan kepada Zelenskyy dalam panggilan telepon, ada kemungkinan yang berbeda bahwa Rusia dapat menyerang Ukraina pada bulan Februari, seperti yang disampaikan juru bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih Emily Horne.
Dia mengulangi peringatan Biden baru-baru ini ketika ketegangan meningkat atas penumpukan pasukan Rusia di perbatasan Ukraina.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan kepada wartawan, bahwa tanggapan dari AS terkait proposal Rusia menyiratkan sedikit sekali rasa optimis.
Namun dia menambahkan bahwa "selalu ada prospek untuk melanjutkan dialog, itu demi kepentingan kami dan Amerika".
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: