Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Serangan Udara Nigeria Tewaskan 12 Warga Niger, Termasuk Empat Anak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 21 Februari 2022, 15:39 WIB
Serangan Udara Nigeria Tewaskan 12 Warga Niger, Termasuk Empat Anak
Ilustrasi/Net
rmol news logo Serangan udara pasukan Nigeria yang menargetkan desa di negara tetangga Niger dilaporkan telah menewaskan 12 orang, termasuk empat anak di antaranya.

Menurut Doctors Without Borders (MSF), serangan pada Jumat (18/2) itu melukai tujuh anak yang langsung dilarikan ke rumah sakit di distrik Madarounfa. Salah satunya kemudian meninggal.

“Dua lainnya meninggal setelah dipindahkan ke rumah sakit daerah di Maradi,” kata organisasi kemanusiaan itu, seperti dikutip The National.

Anak keempat, yang berusia 20 bulan, tewas dalam pengeboman itu. Enam orang dewasa dilaporkan tewas dan dua lagi meninggal setelah dipindahkan ke rumah sakit di Maradi.

Sebuah jet pertama kali terbang di atas dusun Nachambe, dekat desa Garin Kaoura di distrik Madarounfa, terletak beberapa kilometer dari perbatasan Nigeria. Wilayah tersebut dihuni oleh orang-orang dari kelompok etnis Peul.

Setelah itu, jet dilaporkan muncul di atas desa itu lagi dan menjatuhkan amunisi.

Korban selamat mengatakan jet itu milik Nigeria dan mengejar orang-orang bersenjata dari desa perbatasan yang berlindung di sebuah sekolah.

“Ini adalah peristiwa yang mengerikan, belum pernah terjadi sebelumnya di wilayah Madarounfa,” kata perwakilan MSF di Niger, Dr Souley Harouna.

“Tim melaporkan bahwa anak-anak yang terluka menderita patah tulang terbuka dan berbagai luka dan cedera pasca-trauma. Kami melakukan pertolongan pertama sebelum memindahkan mereka ke rumah sakit di Maradi, tetapi beberapa yang terluka tidak selamat," tambahnya.

Seorang gubernur lokal di Niger membenarkan insiden itu, tetapi pihak berwenang Nigeria mengatakan mereka sedang menyelidikinya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA