Sekitar 300 orang berkumpul untuk unjuk rasa anti-perang di Venesia pada Senin malam. Kebanyakan, mereka adalah penduduk lokal, tetapi ada juga yang datang dari daerah sekitar.
Beberapa nampak membawa spanduk bertuliskan "Hentikan Perang" dan "Putin, menyerahlan" atau "Putin, pulanglah".
Salah seorang pengunjuk rasa adalah Veronika. Ia mengatakan sangat sedih karena memiliki keluarga dan teman di Ukraina, dan membayangkan sesuatu yang buruk terjadi pada mereka. Terutama ketika temannya membagikan foto-foto yang mengenaskan tentang bagaimana ia bersembunyi agar terlindung dari peluru-peluru dan bom.
Pada Sabtu dan Minggu (27/2) ribuan orang berbaris dalam prosesi obor dan protes damai di berbagai kota Italia. Mereka bergabung dengan paduan suara kecaman dan mendesak diakhirinya pertumpahan darah.
Lebih dari 1.000 demonstran menjawab seruan serikat pekerja dan LSM di Roma tengah, berkerumun di sekitar podium bertuliskan "Melawan Perang" dan mengibarkan bendera pelangi perdamaian.
Massa berjalan bersama membawa spanduk dan pesan dukungan untuk Ukraina ke Colosseum, salah satu landmark utama ibukota Italia, pada Jumat malam.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: