Pada Sabtu (5/3), pejabat-pejabat senior AS melakukan perjalanan ke Venezuela untuk bertemu dengan pemerintahan Presiden Nicolas Maduro.
Menurut sumber yang dikutip
Reuters, Washington tampaknya berusaha menarik Caracas untuk mundur dari hubungan dekatnya dengan Rusia yang tengah melancarkan invasi ke Ukraina.
Perjalanan itu adalah kunjungan tingkat tertinggi AS ke Venezuela dalam beberapa tahun setelah kedua negara memutuskan hubungan diplomatik di tengah kampanye sanksi AS dan tekanan diplomatik yang bertujuan untuk menggulingkan Maduro, sekutu lama Presiden Rusia Vladimir Putin.
Sementara itu, pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken melakukan panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri China Wang Yi, yang dinilai memiliki hubungan dekat dengan Rusia.
Namun dalam kesepakatan tersebut, Wang Yi mendesak AS untuk menghentikan campur tangannya dan agar tidak "menambah bensin ke api" di tengah konflik antara Rusia dan Ukraina.
Wang menyerukan negosiasi untuk menyelesaikan krisis, serta pembicaraan untuk menciptakan mekanisme keamanan Eropa yang seimbang.
Dia mengatakan AS dan Eropa harus memperhatikan dampak negatif dari ekspansi NATO ke arah timur terhadap keamanan Rusia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: