Pemenuhan hak anak sendiri menjadi salah satu isu terpenting dalam pembangunan bangsa dan negara, serta masa depan umat manusia.
Hal itu disepakati oleh 196 negara yang menandatangani Konvensi Hak Anak.
Kendati begitu, fakta di lapangan menunjukkan, anak-anak rentan menjadi target tindak kejahatan.
Data dari UNICEF menyebut, selama 10 tahun terakhir, terdapat hingga 170 ribu kasus kejahatan terkait anak. Sebanyak 22 juta anak setiap tahunnya menderita berbagai penyakit seperti pneumonia, sementara sebanyak 175 juta anak-anak miskin tidak mampu membayar pendidikan pra-sekolah.
Terlepas dari kampanye "hak asasi manusia" yang terus digelorakan negara-negara kapitalis, banyak anak justru diperlakukan seperti barang yang dapat diperdagangkan dan menjadi korban kerja paksa.
Melihat situasi ini, Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) selalu berusaha memprioritaskan pemenuhan hak anak-anak.
"Anak-anak berhak mendapatkan yang terbaik!" adalah prinsip yang perlu dijunjung tinggi tanpa memandang jenis kelamin, atau pun status orang tua.
Sebagai upaya pemenuhan hak anak, RRDK telah memiliki regulasi yang jelas, seperti UU tentang Perlindungan dan Pemajuan Hak Anak hingga UU tentang Perawatan dan Pendidikan Anak. Bahkan baru-baru ini, UU tentang Pengasuhan Anak juga telah diadopsi.
Berbagai regulasi itu dibuat untuk memastikan bahwa semua anak diberikan hak dan manfaat berdasarkan preferensi.
Di samping itu, berbagai program juga dibuat, seperti sistem pendidikan wajib 12 tahun, hingga sistem perawatan kesehatan unggulan. Itu semua dilakukan agar anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik secara fisik dan mental.
Berbagai upaya yang dilakukan oleh RRDK itu terbukti banyak dipuji di dunia.
Mengutip salah satu laporan kantor berita negara Afrika, disebutkan bahwa RRDK adalah satu-satunya negara di dunia yang menjamin hak-hak anak tingkat tinggi dengan menggabungkan pendidikan dan kesehatan masyarakat.
Dalam keterangan yang diterima redaksi pada Kamis (17/3), langkah-langkah sosial untuk menjamin hak-hak anak membuat masa depan Republik Rakyat Demokratik Korea cerah dan menjanjikan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: