Menurut Penjaga Pantai Filipina pada Minggu (27/3), insiden tersebut terjadi selama operasi patroli maritim pada 2 Maret di sekitar Beting Scarborough atau Bajo de Masinloc.
Tidak diketahui apakah Filipina telah mengajukan protes diplomatik atas insiden tersebut.
Dikutip
Reuters, Penjaga Pantai Filipina mengatakan harus menunggu sinyal dari Satuan Tugas Nasional untuk Laut Filipina Barat sebelum mengumumkan insiden tersebut.
Insiden sendiri melibatkan kapal Penjaga Pantai China dengan nomor haluan 3305 yang melakukan manuver jarak dekat di atas area sekitar 19,2 meter ke arah kapal Filipina BRP Malabrigo.
"Ini membatasi ruang manuver BRP Malabrigo, jelas melanggar Peraturan Internasional 1972 untuk Mencegah Tabrakan di Laut (COLREGS)," kata Penjaga Pantai Filipina.
Saat ini, Penjaga Pantai Filipina telah meminta Departemen Luar Negeri untuk membantu mengatasi masalah tersebut melalui pendekatan berbasis aturan dan damai.
China mengklaim sebagian besar perairan Laut China Selatan dengan Sembilan Garis Putus-putus, yang juga diperebutkan oleh Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan dan Vietnam.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: