Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Beredar Video Tentara Ukraina Menyiksa dan Menembak Tentara Rusia, Komite Investigasi Janjikan Penyelidikan Segera

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Senin, 28 Maret 2022, 12:35 WIB
Beredar Video Tentara Ukraina Menyiksa dan Menembak Tentara Rusia, Komite Investigasi Janjikan Penyelidikan Segera
Ilustrasi/Net
rmol news logo Sebuah video berdurasi enam menit menunjukkan rekaman yang mengerikan. Video yang beredar di media sosial itu menggambarkan tentara Ukraina menembak orang-orang yang tampaknya adalah tahanan Rusia yang sedang berlutut saat ketegangan memuncak di wilayah Kharkiv.

Tentara Ukraina terdengar mengatakan mereka berhasil menangkap kelompok pengintai Rusia yang beroperasi dari Olkhovka, sebuah pemukiman di Kharkiv sekitar 20 mil dari perbatasan Rusia.

Penasihat senior presiden Ukraina, Oleksiy Arestovych, belum bisa memberikan tanggapan mengenai video tersebut. Dalam sebuah wawancara yang diposting di YouTube pada Minggu ia mengatakan akan segera menelusuri kebenarannya.

"Pemerintah menanggapi ini dengan sangat serius, dan akan ada penyelidikan segera. Jika ini nyata, ini benar-benar perilaku yang tidak dapat diterima," katanya.

Kepala Angkatan Bersenjata, Valerii Zaluzhnyi mengatakan, untuk mendiskreditkan pasukan pertahanan Ukraina, bisa saja musuh memfilmkan dan mendistribusikan video yang menunjukkan perlakuan tidak manusiawi 'tentara Ukraina' terhadap 'tahanan Rusia'.

"Saya menekankan bahwa prajurit Angkatan Bersenjata Ukraina dan formasi militer sah lainnya secara ketat mematuhi norma-norma hukum humaniter internasional," katanya, seperti dikutip dari CNN.

Ia pun mengajak semua orang untuk tidak serta merta menanggapi berita yang beredar dengan mentah-mentah jika bukan dari sumber resmi.

Dalam video itu, para prajurit Ukraina berbicara dalam bahasa campuran dengan aksen Ukraina.

Video itu muncul saat pasukan Ukraina berhasil memukul mundur tentara Rusia di di timur dan selatan Kharkiv.

Video yang diunggah di Telegram itu menunjukkan tentara Ukraina menggiring sejumlah tahanan Rusia dengan beberapa tahanan ditelanjangi dan ditutup matanya.

Ketua komite investigasi Federasi Rusia, AI Bastrykin, mengatakan penyelidikan akan diluncurkan untuk mengetahui peristiwa sebenarnya dan menetapkan hukuman bagi perlakuan buruk terhadap tentara yang ditangkap oleh nasionalis Ukraina.

"Di dalam rekaman, tahanan diperlakukan dengan sangat kejam oleh nasionalis Ukraina. Video yang beredar online menunjukkan tentara yang ditangkap, ditembak di kedua kaki dan tidak diberikan bantuan medis. Menurut beberapa laporan, ilegal aksi terjadi di salah satu pangkalan nasionalis Ukraina di wilayah Kharkiv," kata AI Bastrykin. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA