Dalam pernyataannya pada Senin (28/3), Perdana Menteri Kamboja Hun Sen mengatakan bahwa negaranya mengutuk invasi Moskow dan menggemakan seruan untuk gencatan senjata segera yang dibuat oleh Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Asean), yang saat ini diketuai oleh Kamboja.
"Saya masih berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Ukraina melawan invasi," katanya di sela-sela acara peresmian rumah sakit di Kamboja, seperti dikutip dari
Bangkok Post.
Dari 10 negara anggota Asean, hanya Singapura yang sudah mengumumkan sanksinya sendiri terhadap Rusia, menargetkan ekspor bank dan elektronik - langkah yang jarang dilakukan negara kota itu.
Lainnya seperti Indonesia, yang memegang kursi kepresidenan G20 tahun ini dan mengatakan akan tetap netral, telah menyuarakan keprihatinan tentang invasi tetapi berhenti mengutuknya.
Sementara Vietnam bergabung dengan 34 negara lain dalam abstain dari pemungutan suara baru-baru ini pada resolusi PBB untuk mengecam Rusia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: