Administrasi Penerbangan Sipil China (CAAC) menyebut ada 49.117 kepingan pesawat Boeing 737-800 yang telah ditemukan di sekitar lokasi kejadian.
Direktur Keselamatan Penerbangan CAAC, Zhu Tao mengatakan bagian-bagian penting termasuk penstabil horizontal, mesin, dan sisa-sisa ujung sayap kanan.
Dua
black box atau kotak hitam yang berisi perekam data penerbangan dan perekam suara kokpit juga telah ditemukan dan dikirim ke Beijing untuk pemeriksaan dan analisis.
Zhu mengatakan laporan penyelidikan awal akan diselesaikan dalam waktu 30 hari sejak kecelakaan 21 Maret.
Mengutip seorang pejabat pemerintah Guangxi,
Xinhua melaporkan tim pencari telah menggali lebih dari 22 ribu meter kubik tanah untuk menemukan puing-puing tersebut.
Kondisi hujan dan lokasi berlumpur di lereng pegunungan yang terpencil dan terjal juga mempersulit proses pencarian.
Pesawat China Eastern Airlines dengan kode penerbangan MU5735 jatuh dari ketinggian 29 ribu kaki menghantam daratan hanya dalam waktu sekitar satu menit pada Senin siang (21/3).
Ketika itu, pesawat rute Kunming menuju Guangzhou tersebut membawa 132 orang, yang terdiri dari 123 penumpang dan sembilan kru.
Akibat dari hantaman pesawat, tercipta kawah sedalam 20 meter di lokasi kejadian. Insiden itu juga memicu kebakaran hujan di sekitarnya dan menghancurkan pesawat menjadi bagian-bagian kecil yang tersebar di area yang luas, beberapa di antaranya terkubur di bawah tanah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.