Keduanya bertemu di Paris Rabu malam, dan pembacaan pertemuan mereka muncul pada Kamis pagi (4/5) waktu setempat. Modi, yang sedang dalam perjalanan ke Jerman dan Denmark, singgah sebentar untuk bertemu Macron di Paris dalam perjalanan kembali ke New Delhi.
Kedua pemimpin dalam konferensi pers bersama usai pertemuan mengungkapkan keprihatinan yang sama atas apa yang saat ini terjadi di Ukraina.
"Prancis dan India menyatakan keprihatinan mendalam mereka atas krisis kemanusiaan dan konflik yang sedang berlangsung di Ukraina," kata kedua pemimpin, seperti dikutip dari
AFP, Kamis.
Kedua pemimpin mengatakan bahwa mereka akan menanggapi risiko konflik yang diprediksi menyebabkan krisis pangan global dengan cara yang terkoordinasi dan multilateral.
Kantor Macron mengatakan menjelang pertemuan bahwa Prancis ingin "membantu India mendiversifikasi pasokan mereka" dari senjata dan energi Rusia.
Sebelumnya, Modi yang sedang melakukan tur Eropa, mengatakan kepada wartawan setelah bertemu dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di Berlin pada hari Senin bahwa tidak ada yang akan menang dalam konflik Ukraina.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: